Berdasarkan laporan Southeast Asia Tobacco Control Alliance (SEATCA) yang berjudul The Tobacco Control Atlas, Wilayah ASEAN khususnya Indonesia adalah negara dengan jumlah perokok terbanyak, yaitu sekitar 65,19 juta orang. Angka ini setara dengan 34% dari total penduduk Indonesia pada tahun 2016. Melansir katadata.co.id, mayoritas perokok Indonesia adalah kelompok ekonomi menengah.

Harga rokok di Indonesia antara Rp20.000 - Rp33.000 per bungkus. Apabila si perokok menghabiskan satu bungkus rokok tiap hari seharga Rp25.000, maka dalam sebulan ia sudah menghabiskan uang sebesar Rp750.000. Wah, angka yang cukup banyak ya!

Sekarang mari bayangkan kalau si perokok tersebut berhenti merokok, tubuh sehat, finansial juga sehat. Nah apa saja sih yang bisa perokok itu dapatkan kalau ia berhenti merokok setiap bulannya?

Menabung

Belum kepikiran mau beli barang apa karena semua kebutuhan sudah kamu beli? Tabung saja. Kamu bisa menggunakan tabungan itu sebagai dana darurat. Misalnya saja kamu atau anggota keluarga tiba-tiba sakit, terjadi bencana alam, atau kecelakaan. Uang dari rokok ini bisa dimanfaatkan dengan baik deh. Tabung uang tersebut di bank atau masukkan ke dalam celengan ayam yang kamu punya.

baca juga :

4 Langkah Sederhana Mengatur Keuangan Milenial Agar Keuangan Tetap Sehat

Perhiasan atau Emas

Meskipun harganya fluktuatif kamu bisa membeli perhiasan seperti kalung, cincin, gelang, atau anting. Harga satu gram perhiasan tersebut sekitar Rp700 ribuan. Selain perhiasan, ada juga emas yang digadang-gadang sebagai instrumen investasi yang nilainya tidak akan tergerus waktu. Emas kini bisa dibeli melalui e-commerce atau pegadaian dengan harga per gramnya sekitar Rp700 ribuan juga. Bayangin berhenti merokok selama setahun itu artinya kamu bisa punya 12 gram emas. Badan sehat, aset bertambah.

Investasi ke UMKM

Mungkin uang Rp700 Ribu bagi sebagian orang adalah nilai yang kecil, tapi bagi pelaku usaha kecil dan mikro nilai tersebut sangat berarti lho. Dengan adanya tambahan modal, pelaku usaha bisa menambah barang dagangan sehingga mereka bisa menambah pemasukan. Tambahan pemasukan dari pelaku usaha bisa berdampak kepada perbaikan kehidupan mereka.

Saat ini ada banyak sekali penyedia layanan keuangan yang menghubungkan antara investor kepada peminjam, salah satunya adalah peer to peer lending (P2P) Amartha. Dengan mendanai mitra usaha Amartha, kamu bisa mendapatkan keuntungan sampai 15% flat per tahun. Selain itu kamu juga mewujudkan kesejahteraan yang merata bagi Indonesia. Modal yang kamu berikan sangat bermanfaat untuk pelaku usaha.

Dengan berhenti merokok, kamu bisa melakukan atau membeli banyak hal lainnya yang lebih menguntungkan untuk masa depan kamu lho. Nah, semoga bisa memotivasi kamu untuk melek investasi dan menyiapkan biaya di masa mendatang ya!