icon-langID
logo-amartha
Home / Blog / Bisnis / Business Sustainability Adalah: Pengertian, Tujuan, dan Cara Tepat Mencapainya
icon-lang
icon-lang

Business Sustainability Adalah: Pengertian, Tujuan, dan Cara Tepat Mencapainya

By Tim Blog Amartha - 12 Feb 2024 - 3 min membaca

Memiliki bisnis yang terus memberi untung adalah impian para pengusaha muda. Bagaimanapun juga, mereka perlu memperhatikan konsep business sustainability. Hal ini disebabkan business sustainability adalah konsep yang bisa mempertahankan bisnis dalam jangka panjang. 

Seperti apa konsep yang juga disebut sebagai bisnis berkelanjutan ini? Simak ulasan selengkapnya dalam artikel di bawah ini.

Business Sustainability Adalah Konsep yang Seperti Apa?

Semua pengusaha pasti ingin memperoleh profit secara terus menerus dalam jangka waktu lama. Namun, terkadang para pengusaha tersebut lupa akan aspek-aspek penting lainnya seperti lingkungan dan sosial. Di sinilah pemahaman mengenai business sustainability atau bisnis berkelanjutnya berperan.

Business sustainability adalah konsep yang membuat bisnis tidak hanya bermanfaat bagi ekonomi saja, namun juga lingkungan dan kehidupan masyarakat. Selain itu, konsep ini juga menerapkan nilai-nilai hukum dan perilaku dalam bisnis.

Konsep seperti ini akan menambah nilai dari bisnis itu sendiri. Tak hanya itu saja, konsep ini secara tak langsung akan membuat perusahaan mampu bersaing sehingga berdampak pada pemerolehan pendapatan dalam jangka panjang.

Alasan inilah yang membuat konsep ini dianut oleh banyak perusahaan di dunia termasuk Indonesia. Bahkan jumlah perusahaan yang menerapkan konsep ini meningkat setiap tahunnya.

Tujuan Business Sustainability

Ada beberapa tujuan dari konsep bisnis yang berkelanjutan ini. Inilah beberapa di antaranya.

Menjaga Lingkungan

Lingkungan merupakan isu yang sering diperbincangkan akhir-akhir ini. Hal ini disebabkan oleh menurunnya kualitas lingkungan. Bahkan, beberapa lokasi sudah tak layak ditinggali hingga tenggelam akibat naiknya permukaan air laut.

Itulah mengapa salah satu tujuan business sustainability adalah untuk mencegah keadaan tersebut menjadi semakin parah. Dengan demikian, generasi di masa mendatang masih bisa mendapatkan kehidupan yang layak.

Mengelola Energi

Saat ini, mayoritas orang di dunia masih menggunakan energi yang tidak dapat diperbarui. Energi ini memiliki berbagai kelemahan, seperti bisa habis jika terus menerus digunakan. Selain itu, energi ini bisa menghasilkan gas buang yang dapat menyebabkan pemanasan global.

Oleh sebab itu, penggunaan energi harus dikelola. Selain itu, penggunaan energi yang dapat diperbarui bisa menjadi pertimbangan. Hal ini disebabkan energi tersebut tidak akan pernah habis meskipun dipakai secara terus menerus.

Salah satu caranya dengan menerapkan konsep bisnis yang berkelanjutan. Perusahaan yang menerapkan konsep ini akan mengelola dan berusaha sebaik mungkin untuk menggunakan energi yang dapat diperbarui.

Meningkatkan Efisiensi

Perusahaan yang ingin bisnisnya tetap berlanjut hingga jangka waktu lama perlu meningkatkan efisiensinya. Efisiensi yang dimaksud di sini berhubungan dengan kegiatan produksi di lingkungannya dan bahan baku yang digunakan. Hal ini bisa tercapai dengan menerapkan business sustainability.

Cara ini membuat perusahaan dapat mengelola bahan baku dengan lebih baik sehingga dapat memaksimalkan penggunaannya. Jadi, tak banyak bahan baku yang terbuang sia-sia.

Efisiensi ini akan membuat lebih sedikit limbah yang dihasilkan perusahaan sehingga dapat meminimalisir dampak buruknya bagi lingkungan. Selain itu, perusahaan juga bisa membuat lebih banyak produk dengan bahan baku yang ada.

Keuntungan

Tujuan lain dari business sustainability adalah memperoleh keuntungan. Seperti yang telah disinggung sebelumnya, konsep ini bisa membuat perusahaan bisa memperoleh keuntungan secara sustain atau terus menerus.

Namun sayangnya, banyak perusahaan yang memperoleh keuntungan dengan merusak lingkungan. Hal ini tak hanya menurunkan kualitas lingkungan itu sendiri, namun juga menghancurkan tempat perusahaan itu berdiri sehingga bisnis pun terancam tak bisa berlangsung lama.

Itulah mengapa konsep ini diperlukan agar perusahaan tetap terus menghasilkan. Selain itu, konsep ini juga bisa meningkatkan keuntungan dengan modal sesedikit mungkin.

Bermanfaat bagi Masyarakat

Perusahaan dengan konsep ini tak hanya bermanfaat bagi bisnisnya sendiri, namun juga masyarakat. Hal ini disebabkan lingkungan yang terjaga akan berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat di sekitarnya secara khusus dan masyarakat dunia secara umum.

Selain itu, perusahaan tersebut juga bisa senantiasa memenuhi kebutuhan masyarakat. Hal ini disebabkan oleh keberadaan perusahaan yang terus ada dan bisa berjalan dengan semestinya.

Tak hanya itu saja, perusahaan ini juga bisa menjaga agar para pekerjanya dapat bekerja secara nyaman. Selain itu, konsep ini juga bisa membuat para pekerja memperoleh gaji secara tetap dalam jangka waktu lama.

Cara Mencapai Business Sustainability

Berbagai cara mencapai business sustainability adalah sebagai berikut:

Memahami Konsep

Hal pertama yang bisa dilakukan perusahaan untuk mencapainya adalah dengan memahami konsepnya. Dengan memahami konsepnya, perusahaan dapat mengetahui apa yang harus dilakukan untuk mencapainya.

Konsep ini bisa dipahami dengan melakukan studi banding atau memanggil ahli untuk memberi penjelasan. Hal ini perlu dilakukan hingga semua orang yang terlibat bisa benar-benar memahaminya agar tidak kesulitan saat menentukan langkah-langkah selanjutnya.

Menentukan Tujuan

Setelah memahaminya, tujuan dari perusahaan menerapkan konsep ini bisa ditetapkan. Hal ini bisa disesuaikan dengan visi, keinginan, dan kebutuhan perusahaan. Selain itu, perhatikan juga aspek-aspek lain seperti masalah lingkungan yang berkaitan dengan perusahaan hingga masyarakat di sekitar.

Tujuan ini perlu ditetapkan secara konkret agar lebih mudah tercapai. Selain itu, buat indikator yang menjadi tolak ukur keberhasilan perusahaan untuk mencapai tujuan tersebut.

Menentukan Langkah

Cara ketiga yang harus dilakukan adalah menentukan langkah-langkahnya. Dengan menentukan langkah-langkah ini, perusahaan dapat memperoleh panduan terkait apa saja yang perlu dilakukan untuk mencapai tujuan.

Penentuan langkah-langkah ini tentu harus sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan. Dengan demikian, langkah-langkah tersebut tidak melenceng dari tujuan perusahaan menerapkan konsep ini.

Menentukan Strategi

Langkah-langkah di atas hanya bisa dicapai jika perusahaan menentukan strategi yang tepat. Caranya dengan merancang kegiatan bisnis dalam rangka melakukan langkah-langkah di atas.

Rancangan kegiatan ini tak bisa dilakukan sesuka hati karena ada prinsip bisnis berkelanjutan yang harus dipegang. Jadi, usahakan untuk selalu memasukkan prinsip tersebut ke semua strategi tersebut.

Penerapan

Jika semua sudah dirancang, maka waktunya untuk melakukan penerapan strategi hingga mewujudkan langkah-langkah nyata demi konsep bisnis berkelanjutan. Untuk mempermudah penerapannya, perusahaan bisa menetapkan garis waktu terkait apa saja yang perlu dilakukan.

Evaluasi

Terakhir, perusahaan perlu melakukan evaluasi agar mengetahui apakah konsep bisnis yang berkelanjutan telah diterapkan dengan baik atau tidak. Pembuatan instrumen evaluasi sendiri bisa didasarkan pada indikator-indikator yang telah dibuat sebelumnya.

Dari penjelasan di atas dapat diketahui bahwa business sustainability adalah konsep yang penting sehingga tak hanya diterapkan oleh pemilik usaha namun juga pada kehidupan kita semua.

Amartha Sebagai Contoh Perusahaan yang Menerapkan Business Sustainability

Sama halnya dengan Amartha yang berkomitmen membangun lingkungan berkelanjutan dalam menjalankan praktik bisnis layanan keuangan digital untuk ekonomi akar rumput, diantaranya:

Pengurangan Kerusakan

Amartha senantiasa menerapkannya secara hati-hati yang terstandarisasi terhadap perlindungan hak asasi manusia.

Lingkungan

Amartha juga menaruh perhatian penuh pada isu global perubahan iklim, yang komitmennya kami tunjukkan melalui strategi-strategi kami. Salah satunya dengan cara pengurangan emisi karbon secara bertahap, serta menerapkan kebijakan pengelolaan sampah di lingkungan.

Amartha Mengatasi Perubahan Iklim (Net Zero)

Kami menghitung jejak karbon kami menggunakan Cakupan 2 Prinsip-prinsip Protokol Gas Rumah Kaca.

Emisi GRK Lingkup 2 merupakan emisi tidak langsung yang disebabkan oleh pembelian atau penggunaan listrik, uap, panas, atau ventilasi oleh sebuah organisasi. Emisi ini melebihi emisi organisasi batas operasional, tetapi berkorelasi dengan penggunaannya yang dibeli.

Oleh karena itu, kami juga memasukkan biaya perjalanan kami petugas lapangan dalam jejak karbon kita sebagai konservatif pendekatan dalam melaksanakan penghitungan jejak karbon yang Amartha lakukan. 

Amartha memiliki komitmen yang kuat dalam meminimalisir kerusakan lingkungan dengan cara mengurangi emisi CO2 dan mempromosikan pembiayaan ramah lingkungan.

selengkapnya dapat dibaca di Sustainability Report Amartha 2022

Mengurangi Limbah

Kami mengakui operasi Amartha menghasilkan limbah yang tidak dapat dihindari, seperti sampah dan puing-puing yang terkait dengan proses bisnis, seperti kertas dan limbah lainnya, diproduksi di keduanya kantor pusat dan kantor lapangan. Kami berkolaborasi dengan Waste4Change sebagai mitra daur ulang sampah kami untuk mengelola sampah kita secara efektif.

61% sampah Amartha ada di Kantor Pusat didaur ulang, sebagai bagian komitmen kami untuk mencegah limbah padat dibuang ke tempat pembuangan sampah.

Bersama dengan Waste4Change, kami mengukur dan melacak sampah kami produksi dan pengurangan setiap bulan dengan tujuan untuk menguranginya.

Emisi Karbon

Jejak karbon merupakan konsekuensi yang tidak bisa dihindari dari semua jenis bisnis. Sebagai teknologi keuangan perusahaan, emisi karbon dapat dihasilkan oleh siapa saja kegiatan Amartha. Mayoritas milik Amartha emisi karbon berasal dari sektor operasi, yang mencakup mobilisasi harian petugas lapangan dan konsumsi listrik (kantor lapangan dan kepala kantor).

Untuk mengimbangi karbon, kita sejajarkan dengan keberlanjutan lainnya dengan inisiatif program yang kami rancang. Amartha memiliki sebuah program tanam mangrove, dimana pohon mangrove dibutuhkan dan harus dilestarikan dalam mengatasi bencana di wilayah rawan di Sulawesi Selatan yang berkolaborasi dengan LSM lokal dan kelompok aktivis perempuan lingkungan hidup.

Dampak Sosial

Tak hanya bagi lingkungan, Amartha juga berfokus pada berbagai aspek peningkatan kesejahteraan sosial peminjamnya melalui berbagai cara program dan inisiatif pengukuran dampak.

Pinjaman modal kerja dari Amartha memberikan peluang bagi UMKM yang ada di Indonesia untuk mengembangkan usahanya. Setelah satu tahun setelah mendapatkan dukungan dari Amartha, banyak pangsa pasar peminjam yang berkembang dari hanya desa ke antar-kota. 

selengkapnya dapat dibaca di Sustainability Report Amartha 2022

Dukung Kesejahteraan Merata Bersama Amartha

Ini saatnya kamu turut serta dalam #LangkahBerdampak bersama Amartha dengan turut mendukung bisnis pengusaha UMKM wanita di seluruh Indonesia agar mereka bisa terus meningkatkan kesejahteraan merata. Amartha mengajak kamu untuk turut mendukung bisnis mikro di seluruh Indonesia dengan cara mendownload dan lakukan pendanaan di Amartha.

Sekarang giliran Anda mainkan peran Anda bersama kami. Ada keuntungan imbal hasil sampai 15% flat per tahun yang bisa pendana baik dapatkan setiap modalin satu mitra usaha mulai dari 100 ribu rupiah.

Download aplikasi Amartha di Android

Download aplikasi Amartha di iOS

Artikel Terkait

business sustainability adalah

Business Sustainability Adalah: Pengertian, Tujuan, dan Cara Tepat Mencapainya

sustainable living

Apa Itu Sustainable Living dan Mengapa Menjadi Penting?

Gaya Hidup
Apa itu sustainability

Apa Itu Sustainability? Berikut Pengertian dan Contoh Penerapannya

Gaya Hidup

Ada pertanyaan seputar artikel di blog Amartha? atau ingin mengirimkan artikel terbaik kamu untuk di publish di blog Amartha?

Hubungi Kami SEKARANG

https://access.amartha.com/uploads/invite_a21debce13.png