icon-langID
logo-amartha
Home / Blog / Teknologi dan Inovasi / Produk Terbaru Bisnis / Rencanakan Bisnis dengan Bisnis Model Canvas dan Elemen-elemennya
icon-lang
icon-lang

Rencanakan Bisnis dengan Bisnis Model Canvas dan Elemen-elemennya

By Team Amartha Blog - 25 Aug 2021 - 3 min membaca

Menjadi pengusaha sukses adalah cita-cita setiap pengusaha. Namun, tidak semua pengusaha bisa mencapai kesuksesan dengan mudah. Ada banyak tantangan dan hambatan yang perlu dihadapi sebelum menapak jejak kesuksesan.

Untuk mencapai jejak tersebut, langkah awal yang perlu dilakukan adalah membuat rencana bisnis dengan baik dan benar. Salah satu skema yang bisa digunakan yaitu Business Model Canvas (BMC) atau bisnis model canvas.

Bisnis Model Canvas sudah banyak diterapkan oleh perusahaan-perusahaan besar seperti Honda, Amazon, dan Toyota.

Lalu, seperti apa bisnis model canvas itu?

Pengertian Bisnis Model Canvas

Bisnis Model Canvas merupakan kerangka manajemen sebuah bisnis yang dibuat untuk merancang bagaimana strategi bisnis akan dijalankan.

Strategi ini banyak dipakai karena sifatnya yang terstruktur dan dibuat dalam sebuah gambar-gambar ide sehingga setiap orang memiliki pemahaman yang sama dan riil terhadap tipe-tipe konsumen mereka, pengeluaran biaya, cara kerja perusahaan dan sebagainya.

Secara sederhana, bisnis model canvas memudahkan pengusaha melihat gambaran tentang sebuah ide bisnis, rencana realisasi, dan pengambilan keputusan dengan cepat.

Bisnis model canvas pertama kali diciptakan oleh Alexander Osterwalder, entrepreneur asal Swiss pada tahun 2005.

Elemen-elemen pada bisnis model canvas diwakilkan oleh sebuah kolom atau kotak. Ada sembilan kotak yang perlu diisi di mana dari kotak tersebut dapat terlihat apakah ide bisnis yang akan dijalankan memiliki potensi atau tidak.

Elemen-elemen Bisnis Model Canvas

Untuk membantu pengusaha dalam memahami bisnis yang akan dijalani, berikut ini elemen-elemen dalam bisnis model canvas yang perlu diperhatikan mengutip dari CNBC Indonesia.

1. Customer Segment

1) Siapa yang akan membeli produk Anda?
2) Siapa yang mau membayar Anda?

2. Value Proposition

1) Mengapa orang memilih untuk menggunakan produk atau jasa Anda?
2) Apa keunggulan bisnis Anda dibanding kompetitor yang lain?
3) Apa yang paling menarik dari model bisnis Anda?

3. Channels

1) Bagaimana cara pelanggan dapat mengetahui produk atau jasa yang Anda tawarkan?
2) Bagaimana cara produk atau jasa bisa sampai ke tangan pelanggan?
3) Apakah cara itu efektif?

4. Customer Relationship

1) Bagaimana cara Anda untuk selalu connect dengan pelanggan?
2) Bagaimana Anda memastikan pelanggan puas setelah menggunakan produk atau jasa Anda?

5. Revenue Streams

1) Bagaimana cara bisnis Anda menghasilkan uang?
2) Apa saja produk atau jasa yang Anda jual?

6. Key Activities

1) Apa kegiatan yang Anda lakukan untuk menciptakan value proposition?
2) Apa strategi yang bisnis Anda lakukan sehingga target perusahaan dapat tercapai?

7. Key Resources

1) Apa sumber daya utama yang harus Anda miliki untuk menjalankan bisnis Anda?
2) Aset apa saja yang Anda butuhkan agar bisnis dapat bersaing dengan bisnis serupa?

8. Key Partnership

1) Siapa yang dapat mengerjakan hal-hal kebutuhan perusahaan di luar key activitiesnya?
2) Siapa pihak supplier atau vendor yang paling menentukan kesuksesan perusahaan Anda?

9. Cost Structures

1) Pengeluaran apa saja yang dibutuhkan untuk menjalankan model bisnis ini?
2) Komponen biaya apa yang dibutuhkan pada setiap elemen key activities, key resources, dan channel?

Itulah salah satu strategi dalam membangun bisnis Anda melalui Bisnis Model Canvas. Semoga bermanfaat!

Artikel Terkait

Rencanakan Bisnis dengan Bisnis Model Canvas dan Elemen-elemennya

Produk Terbaru Bisnis

Ada pertanyaan seputar artikel di blog Amartha? atau ingin mengirimkan artikel terbaik kamu untuk di publish di blog Amartha?

Hubungi Kami SEKARANG

https://access.amartha.com/uploads/invite_a21debce13.png