icon-langID
logo-amartha
Home / Blog / Pendana / Keuangan / Biaya Investasi Adalah: Pengertian, Jenis, dan Cara Perhitungannya
icon-lang
icon-lang

Biaya Investasi Adalah: Pengertian, Jenis, dan Cara Perhitungannya

By Tim Blog Amartha - 29 Aug 2024 - 3 min membaca

Biaya investasi adalah salah satu aspek penting yang perlu dipahami dengan baik sebelum kamu memulai investasi. Saat ini, hampir semua orang berkeinginan untuk melakukan investasi termasuk generasi muda. 

Tujuan investasi cukup beragama dari jangka pendek seperti tambahan biaya keperluan, hingga jangka panjang untuk perencanaan pensiun. Apakah kamu juga sudah memulai memikirkan hal tersebut? 

Jika sudah, saatnya kamu mulai mempertimbangkan biaya investasi. Ternyata, ketika kamu berinvestasi, terdapat beberapa biaya yang perlu ditanggung. Maka dari itu, ikuti penjelasan lengkapnya mengenai biaya investasi berikut ini. 

Apa Itu Biaya Investasi

Sederhananya, biaya investasi adalah biaya yang harus kamu keluarkan setiap melakukan pembelian ataupun penjualan dari instrumen investasi. Oleh sebab itu, ada baiknya kamu perlu paham terlebih dahulu mengenai apa itu investasi

Biaya investasi biasanya cukup bervariasi tergantung dari jenis ataupun instrumen investasi yang kamu pakai. Sebelum menanamkan modal, kamu perlu memperhitungkan biaya investasi. 

Hal ini dilakukan agar kamu tidak perlu merasa kecewa jika nominal investasi tidak sesuai dengan perkiraan. 

Percayalah, biaya investasi adalah bagian esensial dari sebuah rencana investasi masa depan. Namun, kamu tidak perlu merasa cemas. Secara umum, biaya investasi tidaklah lebih besar dari keuntungan yang akan kamu dapatkan. 

Perhitungan biaya investasi ini setidaknya bisa menjadi langkah persiapan untuk kamu memulai merancang finansial masa depan. 

Jenis-Jenis Biaya Investasi

Jenis-jenis biaya investasi adalah penentu dari perhitungan dana yang perlu kamu keluarkan nantinya. Maka dari itu, ketahui jenis investasi sekaligus instrumen biaya yang menyertainya. 

1. Biaya Investasi Saham

Untuk jenis saham, biaya investasi adalah biaya layanan yang wajib kamu bayar setiap melakukan pembelian ataupun penjualan. Biaya investasi saham biasanya mencakup beberapa hal berikut:

- Komisi broker sebagai bentuk imbalan jasa yang berkisar antara  0,15% hingga 2,5% atau 0,25% hingga 0,35%. Hal ini sudah termasuk PPN; 

-Biaya pajak penghasilan (PPh) sejumlah 0,01%;

-Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 0,03% setiap transaksi;

-Biaya transaksi di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan total 0,04%, termasuk kontribusi dari BEI, KSE, Kliring KPEI, dan jaminan KPEI.

2. Biaya Investasi Emas

Sedangkan untuk instrumen emas, biaya investasi adalah biaya penanaman modal. Jika kamu tertarik investasi emas, setidaknya siapkan biaya berikut:

-Biaya penyimpanan emas;

-Biaya cetak sertifikat dari Rp70.000,- sampai Rp100.000,- per gram emasnya;

-Biaya proses jual beli;

-Pajak penghasilan 0,45% bagi pemilik NPWP dan 0,9% non NPWP.

3. Biaya Investasi Reksa Dana

Jenis dana lain dalam biaya investasi adalah reksa dana. Instrumen ini berasal dari tiga sumber yaitu kontribusi dari investor, reksa dana itu sendiri, dan perusahaan manajer aset. Akan tetapi, tidak semua biaya investasi akan dibebankan kepada investor. Kamu sebagai investor setidaknya akan dikenakan biaya berikut:

-Biaya pengalihan reksa dana;

-Biaya penjualan kembali reksa dana;

-Biaya transaksi;

-Biaya pengiriman di bank. 

4. Biaya Investasi Obligasi Ritel Negara

Pada investasi Obligasi Ritel Negara (ORI), biaya investasi adalah anggaran yang mencakup berbagai aspek berikut:

-Pajak penghasilan yang umumnya sebesar 15%;

-Biaya MHP (Minimum Holding Period);

-Biaya pembelian ORI di pasar perdana;

-Ongkos materai;

-Biaya pengiriman dana;

-Biaya simpanan rekening darurat;

-Biaya pelunasan ORI pokok.

5. Biaya Investasi Cryptocurrency

Dalam cryptocurrency, biaya investasi adalah dana yang harus kamu persiapkan untuk membayar setiap layanan. Hal ini meliputi biaya berikut:

-Biaya penjualan atau pembelian aset kripto;

-Biaya penarikan atau deposit.

6. Biaya Investasi Deposito

Apakah kamu tertarik dengan deposito? Jenis dana ini dalam biaya investasi adalah sejumlah uang yang harus dibayar dari produk deposito bank. Penasaran apa saja biaya investasinya? Ketahui berikut ini:

-Pajak khusus sesuai dengan suku bunga deposito. Kamu akan dikenakan biaya 20% jika nominal deposito melebihi Rp 7.500.000,-;

-Biaya pinalti jika kamu mengambilnya sebelum jatuh tempo. 

7. Biaya Investasi Saving Bond Ritel

Terakhir, dalam instrumen Saving Bond Ritel, biaya investasi adalah sejumlah dana untuk proses pembelian, diantaranya yaitu:

-Biaya pembukaan rekening atau surat berharga;

-Biaya simpan dalam 1 tahun;

-Biaya transfer untuk pengiriman kupon.

Cara Perhitungan Biaya Investasi dan Contohnya

Apakah kamu penasaran tentang cara menghitung biaya investasi?

Ingatlah, biaya investasi adalah komponen yang tidak boleh terlewatkan saat kamu ingin memulai investasi. Hal ini akan membantu kamu dalam memperkirakan biaya total sekaligus potensi keuntungan bersih yang didapat dari instrumen investasi. 

Terdapat beberapa langkah umum dalam menghitung biaya investasi, diantaranya yaitu:

1. Ketahui Biaya Terkait

Tentukan semua biaya yang berkaitan dengan instrumen investasi yang dipilih, seperti biaya perantara, biaya transaksi, pajak dan lain sebagainya. 

2. Hitung Jumlah Biaya

Setelah mengetahui apa saja biaya investasi terkait, kamu perlu menghitung semuanya. Perlu diingat bahwa jumlah biaya akan cukup beragam sesuai dengan besaran investasi dan ketentuan platform atau perusahaan investasi.

3. Hitung Seluruh Dana Investasi

Setelah kamu mengetahui dan memperkirakan biaya semuanya, tambahkan dana investasi awal dan total biaya tersebut sehingga memperoleh jumlah dana investasi secara menyeluruh. 

4. Ketahui Estimasi Keuntungan Bersih

Dari perhitungan total dana investasi, kamu bisa memperkirakan potensi keuntungan bersih yang didapat. Caranya, kamu cukup menghitung hasil investasi yang dikurangi dengan biaya total investasi. 

Jadi, apakah kamu sudah mendapatkan gambaran mengenai cara menghitung biaya investasi? Biaya investasi adalah bagian dari strategi kamu dalam mempertimbangkan jenis investasi yang dipilih. 

Maka dari itu, pahami contoh perhitungan biaya investasi agar kamu mendapatkan gambaran secara lebih komprehensif. 

Sekali lagi, biaya investasi akan bergantung pada jenis investasi yang kamu pilih. 

Misalnya, kamu memiliki aset saham B senilai Rp9.000.000 atau setara dengan 10 lot. Kamu ingin menjualnya setelah mendapatkan keuntungan dengan harga Rp900 per lembar. Berikut perhitungan biaya investasi:

- Transaksi penjualan: dengan 10 lot saham dan harga Rp900 per lembar, transaksi kamu (nilai transaksi penjualan) sebesar 10 x 100 x Rp900 = Rp9.000.000.-

Biaya terkait dalam konteks investasi saham biasanya meliputi:

-Biaya untuk komisi broker: dihitung sebesar 0,15% dari nilai transaksi yaitu 0,15% x Rp9.000.000,- = Rp13.500.-

-Biaya BEI: dikenakan sebesar 0,04% dari nilai transaksi yaitu 0,04% x Rp9.000.000,- = Rp3.600.-

-Biaya PPN (Pajak Pertambahan Nilai): biaya PPN adalah 0,03% x Rp9.000.000,- = Rp2.700.-

-Biaya PPh (Pajak Penghasilan): biaya PPh adalah 0,1% x Rp9.000.000,- = Rp9.000.-

Jadi, total dana yang kamu terima setelah menghitung biaya investasi yaitu Rp9.000.000,- (nilai transaksi) - Rp13.500,- (komisi broker) - Rp3.600,- (BEI) - Rp2.700,- (PPN) - Rp9.000,- (PPh) = Rp8.971.200.-

Inilah beberapa rincian biaya instrumen investasi beserta penjelasannya.

Mulai Investasi Melalui Amartha Microfinance

Biaya investasi adalah instrumen penting yang perlu kamu ketahui sebelum melakukan investasi. Jika kamu ingin berinvestasi dengan nyaman dan aman, kamu bisa daftar dan melakukan pendanaan di microfinance marketplace Amartha. Kamu juga bisa meminimalisir risiko investasi dengan diversifikasi melalui Aplikasi Amartha. 

Yuk, gabung di  Amartha sekarang mulai dengan modalin Rp100.000 aja, kamu bisa mendapatkan imbal hasil hingga 15% flat per tahun. Download dan daftar jadi pendana di Amartha!

Download aplikasi Amartha di Android
Download aplikasi Amartha di iOS

 

Artikel Terkait

cara menjadi kaya

8 Cara Menjadi Kaya Tanpa Terlilit Hutang!

Keuangan
Biaya investasi adalah

Biaya Investasi Adalah: Pengertian, Jenis, dan Cara Perhitungannya

Keuangan
 istilah investasi

Investor Pemula Wajib Tahu! Ini 15 Istilah Investasi

Keuangan
tujuan investasi adalah

Apa Tujuan Investasi? Berikut Jenis, Tujuan, dan Contohnya

Keuangan

Ada pertanyaan seputar artikel di blog Amartha? atau ingin mengirimkan artikel terbaik kamu untuk di publish di blog Amartha?

Hubungi Kami SEKARANG

https://access.amartha.com/uploads/invite_a21debce13.png