icon-langID
logo-amartha
Home / Blog / Teknologi dan Inovasi / Produk Terbaru Bisnis / Apa Itu Perusahaan Fintech: Pengertian, Jenis dan Manfaatnya
icon-lang
icon-lang

Apa Itu Perusahaan Fintech: Pengertian, Jenis dan Manfaatnya

By Tim Blog Amartha - 26 Apr 2023 - 3 min membaca

Kemajuan teknologi membuat perkembangan di hampir semua bidang kehidupan, termasuk keuangan. Itulah mengapa saat ini ada yang namanya perusahaan fintech, atau financial technology, yang menyediakan pelayanan finansial modern melalui sarana teknologi.

Keberadaan fintech memberikan keuntungan bagi masyarakat sebab kegiatan yang berhubungan dengan keuangan,  seperti transaksi jual beli, menjadi jauh lebih mudah. Jadi, fintech juga berperan dalam pertumbuhan ekonomi negara melalui perannya sebagai fasilitator keuangan.

Lantas apa saja jenis-jenis fintech dan manfaatnya yang berguna untuk kamu ketahui? Mari simak di bawah ini.

Apa Itu Perusahaan Fintech?

Merupakan gabungan dari dua kata, yaitu financial dan technology, fintech menjadi penyedia jasa dalam bidang keuangan yang sebagian besar melibatkan bantuan teknologi. 

Fintech mengutamakan penerapan konsep digitalisasi keuangan untuk membuat kegiatan di dalamnya lebih praktis. Mulai dari kegiatan seperti pembayaran, peminjaman dana, hingga transfer uang, dapat kamu lakukan secara digital melalui device seperti smartphone serta laptop.

Apa Saja Jenis Perusahaan Fintech?

Ada berbagai bentuk perusahaan financial technology di Indonesia dengan spesialisasi layanan keuangan yang berbeda, yaitu:

1. Digital Payment System

Jenis fintech yang pertama adalah Digital Payment System. Spesialisasi layanan keuangan yang diberikan oleh perusahaan ini berpusat pada kegiatan pembayaran secara online. 

Contoh fintech jenis ini merupakan penyedia jasa pembayaran tagihan pascabayar seperti listrik, kartu kredit, hingga pulsa. Ada juga perusahaan dengan layanan e-wallet atau electronic wallet serta payment gateway.

2. Microfinancing

Kedua, ada microfinancing sebagai fintech yang menjadi penghubung antara masyarakat kelas menengah ke bawah dengan institusi perbankan. 

Fintech microfinancing akan menyediakan layanan keuangan agar mereka juga bisa mengakses fasilitas yang diberikan oleh perbankan ke masyarakat kelas menengah ke atas. 

Caranya dengan menyalurkan pendanaan dari pemodal kepada masyarakat sebagai pelaku usaha mikro, sehingga masyarakat tersebut memiliki peluang meningkatkan perekonomiannya. Seperti contohnya Amartha, fintech penyedia layanan pendanaan UMKM di desa. 

3. Market Aggregator

Perusahaan fintech yang satu ini memungkinkan kamu untuk melakukan komparasi antara produk keuangan satu dengan produk keuangan lain yang berasal dari penyedia jasa keuangan berbeda. 

Kamu dapat membuat keputusan finansial, seperti keputusan investasi, dengan lebih bijak berkat Market Aggregator karena sudah tahu apa saja kelebihan dan kekurangan tiap produk investasi.

4. Crowdfunding

Selanjutnya, ada crowdfunding sebagai wadah penggalangan dana melalui internet dengan maksud membiayai suatu projek. Kamu dapat berpartisipasi dalam crowdfunding sebagai donatur agar projek yang sedang diinisiasikan dapat berjalan.

5. Microfinance Marketplace

Fintech ini menyediakan layanan pendanaan dengan cara menghubungkan pemodal dengan penerimanya. Para pihak yang diuntungkan dari adanya fintech jenis ini adalah pengusaha mikro yang sedang mengembangkan usaha, karena mereka akan mendapat dukungan ekonomi yang sesuai.

Pemberi modal pun mendapatkan imbal hasil yang sesuai, sehingga kedua pihak sama-sama mendapatkan haknya masing-masing.

Apa Manfaat Fintech?

Perusahaan fintech memiliki banyak peran dalam perkembangan perekonomian, beberapa di antaranya adalah sebagai berikut.

1. Keuangan Inklusif 

Fintech membuka kesempatan bagi setiap orang agar mendapatkan akses penuh ke lembaga keuangan dengan informatif, tepat waktu, serta biaya terjangkau. 

Hal tersebut mungkin berkat penerapan konsep digitalisasi keuangan, sehingga siapapun bisa mengakses fintech dengan internet yang memadai.

2. Kegiatan Finansial Jadi Lebih Praktis

Kamu tidak perlu melakukan transaksi pembayaran secara tatap muka lagi dengan adanya fintech. Tinggal unduh aplikasi pembayaran di smartphone kamu, lalu melunasi tagihan pascabayar yang sudah jatuh tempo.

3. Lebih Gampang Memperoleh Modal 

Manfaat fintech yang satu ini khususnya untuk para pelaku usaha mikro yang sebelum adanya fintech mengalami kesulitan untuk mendapat modal usaha dari bank. 

Fintech mempertemukan pemberi modal dengan penerima modal secara digital, sehingga masyarakat yang memiliki usaha mikro bisa meningkatkan perekonomiannya.

Itulah pengertian, jenis, serta manfaat dari perusahaan fintech yang berguna untuk kamu ketahui. Ternyata manfaat fintech cukup signifikan, ya? Seperti Amartha, fintech yang meningkatkan perekonomian para pelaku usaha mikro dengan pendanaan kolektif dari para lender.

Mau gabung jadi pendana di Amartha dan raih passive income tiap minggunya? Kamu bisa memulainya hanya dengan modalin pengusaha mikro mulai dari Rp100.000 aja dan bisa mendapatkan imbal hasil hingga 15% flat per tahunnya. Ayo gabung dan modalin sekarang!

Download aplikasi Amartha di Android
Download aplikasi Amartha di iOS

Artikel Terkait

perusahaan fintech

Mengenal Perusahaan Fintech: Pengertian, Perkembangan, dan Jenis-jenisnya

4 Bisnis Investasi Online Populer Menguntungkan

Keuangan

Jenis Layanan Keuangan Digital yang Ada di Indonesia

Produk Terbaru Pendana
perusahaan fintech

Apa Itu Perusahaan Fintech: Pengertian, Jenis dan Manfaatnya

Produk Terbaru Bisnis

Ada pertanyaan seputar artikel di blog Amartha? atau ingin mengirimkan artikel terbaik kamu untuk di publish di blog Amartha?

Hubungi Kami SEKARANG

https://access.amartha.com/uploads/invite_a21debce13.png