Investasi online kini menjadi tren positif di kalangan masyarakat Indonesia. Kesadaran pentingnya mengelola keuangan semakin tinggi sehingga minat investasi pun meningkat.

Meski begitu, banyak orang juga yang masih enggan untuk memulai investasi karena menganggapnya membutuhkan modal. Padahal, di era kemajuan teknologi seperti sekarang, investasi bisa dimulai dengan modal kecil, mulai dari 100 ribu.

4 Platform Investasi Online Modal 100 Ribu

Berikut ini adalah beberapa platform investasi online modal 100 ribu Rupiah yang bisa kamu jadikan bahan pertimbangan untuk mulai melakukan investasi!

1. Investasi Online Reksadana

Reksadana adalah instrumen investasi yang sudah terhitung familiar dan cukup direkomendasikan bagi investor pemula karena menawarkan kemudahan dalam pengelolaan dana investasi.

Sebab, ketika memutuskan berinvestasi di reksadana, dana milikmu akan dibantu pengelolaannya oleh Manajer Investasi hingga mendapatkan keuntungan menarik. Sekarang ini, sudah banyak terdapat marketplace keuangan yang memperjualbelikan unit penyertaan reksa dana.

Menariknya, modal yang diperlukan juga tidak perlu besar, dengan uang 100 ribu saja kamu sudah dapat membeli unit penyertaan reksa dana. Jenis-jenis reksadana yang dapat dipilih yaitu reksa dana saham, pasar uang, pendapatan tetap, dan campuran.

2. Investasi Emas Online

Sejak dulu emas dianggap sebagai instrumen investasi yang aman dan menguntungkan. Hanya saja, modal yang diperlukan untuk membeli emas tidak bisa dibilang murah. Karena itu, perlu modal yang cukup besar apabila ingin mulai berinvestasi emas batangan.

Namun, kini kamu bisa beli dan investasi emas hanya dengan modal yang terjangkau mulai dari 100 ribu Rupiah melalui aplikasi emas online seperti Pegadaian Digital, IndoGold, dan masih banyak lagi.

3. Investasi Saham

Instrumen investasi saham adalah instrumen keuangan yang populer di kalangan anak muda. Investasi saham bisa dimulai hanya dengan modal 100 ribu Rupiah. Namun, perlu kamu tahu, pengelolaan dana di saham diatur oleh diri sendiri tidak seperti reksa dana.

Selain itu, instrumen ini terbilang cukup rumit sehingga perlu meluangkan waktu khusus untuk mempelajarinya. Sebab, kamu sendirilah yang nantinya akan mengalokasikan dana dan menentukan ke mana dana tersebut ditempatkan

. Pergerakan harga saham di pasar modal juga harus dipantau dengan cermat dan berkala. Karena itu, investasi saham punya risiko yang cukup tinggi.

4. Investasi P2P Lending

P2P Lending adalah alternatif investasi terbaru yang cukup terjangkau dan menawarkan keuntungan bersaing dengan platform lainnya. Dana investasi P2P Lending bisa dimulai dengan nominal mulai dari 100 ribu saja.

Perlu diketahui, P2P Lending sendiri merupakan skema pembiayaan yang mempertemukan investor atau pemberi pinjaman dengan pihak peminjam yang sedang butuh modal. Sebagai imbal hasilnya, investor berhak mendapatkan bunga pinjaman.

Meski terbilang mudah dilakukan dengan likuiditas yang fleksibel, kamu tetap perlu berhati-hati saat memilih perusahaan investasi P2P Lending. Mengingat saat ini semakin banyak kejahatan dengan modus investasi bodong.

Untuk itu, pilihlah platform P2P Lending yang memiliki kredibilitas dan reputasi positif. Pastikan juga kamu memilih platform P2P Lending yang terdaftar dan diawasi oleh OJK.