icon-langID
logo-amartha
Home / Blog / Pendana / Gaya Hidup / Kenali Modus Penipuan Yang Sering Terjadi di ATM
icon-lang
icon-lang

Kenali Modus Penipuan Yang Sering Terjadi di ATM

By Team Amartha Blog - 19 Nov 2020 - 3 min membaca

Penipuan bisa terjadi kapan saja dan di mana saja, termasuk di gerai-gerai ATM. Namun, kamu tidak perlu cemas dan merasa takut terlebih dahulu. Kamu bisa mempelajari beberapa modus penipuan yang harus diwaspadai supaya tidak mudah menjadi korban berikutnya.

Modus Penipuan yang Sering Terjadi di ATM

Ketika sedang sendirian dan kebetulan kamu menggunakan mesin ATM di tempat yang sepi, kamu tidak perlu takut dan tetap berhati-hati ketika berinteraksi. Melakukan sejumlah transaksi di mesin ATM mendorongmu untuk selalu bertindak teliti dan cermat.

Berikut beberapa modus penipuan yang banyak ditemui di ATM dan patut dihindari:

  1. Penipuan dengan menukarkan uang
    Modus penipuan ini umumnya dilakukan oleh oknum yang pandai memengaruhi lawan bicaranya dan bersikap seolah-olah dia orang baik. 

    Pelaku meminta tolong kepada korban untuk mentransferkan sejumlah uang ke rekening tertentu. Alasannya, ia baru saja tahu kalau saldo di rekeningnya habis setekah memilih menu transfer. 

    Katanya, uang yang dipinjam akan diganti dengan uang cash sejumlah yang sudah ditransfer. Namun, jangan salah sangka dulu karena uang cash tersebut merupakan uang palsu.
  2. Mematikan mesin ATM
    Merupakan penipuan yang direncanakan oleh beberapa oknum pelaku. Salah satu orang akan melakukan transaksi penarikan uang lewat mesin ATM.

    Sedangkan, yang lainnya bertugas merusak casing mesin ATM untuk menonaktifkan tombol Power dan mematikannya. Hal ini berpengaruh pada saldo rekening pelaku yang tetap utuh tanpa menguranginya, meskipun sudah melakukan penarikan uang.
  3. Menukar kartu ATM
    Kamu juga perlu berhati-hati dengan orang asing yang seakan-akan bersikap baik di depanmu. Modus ini biasanya dijalankan oleh 2 orang atau lebih. Pelaku mengawalinya dengan menyampaikan niatan untuk meminjam kartu ATM.

    Alasannya, saldo di rekening tidak mencukupi atau kartu ATM tiba-tiba rusak. Sebelum bertransaksi, tentunya kamu harus menyampaikan PIN ATM yang sebenarnya dihafalkan oleh para pelaku.

    Kartu akan dikembalikan setelah transaksi seolah-olah berhasil. Namun, kartu yang diberikan kepadamu merupakan hasil penukaran dengan kartu ATM bodong atau kadaluarsa  yang sudah disiapkan pelaku sebelumnya.
  4. Skimming
    Dengan menggunakan skimmer yang mirip dengan slot kartu, pelaku tinggal menunggu alat tersebut memindai dan mencuri informasi dari kartu ATM.

    Penyalinan dan pencurian data biasanya berlangsung ketika kartu ATM dimasukkan ke dalam mesin dan kamu tidak akan menyadarinya. 

    Spy camera juga dipasang untuk memantau korban yang sedang bertransaksi. Setelah penggunaan mesin ATM selesai, rekeningmu bisa disalin dan dibobol kapan saja.

Tips Mencegah Penipuan di ATM

  • Periksa kembali lingkungan di sekitar mesin ATM yang akan digunakan
  • Jangan lupa menutupi tombol angka ketika menekan PIN ATM
  • Upayakan penggantian kartu berbasis chip yang lebih kecil peluangnya terkena skimming
  • Lakukan penggantian PIN ATM secara teratur

Ketika sedang bertransaksi di mesin ATM, kamu harus senantiasa waspada dan mulai memahami beragam modus penipuan yang bisa menyerang siapa saja. Bertransaksi secara aman dan nyaman merupakan hak yang harus diterima setiap individu, termasuk kamu sebagai nasabah dari sebuah bank.

Tags:

Artikel Terkait

biaya liburan ke Jepang

Tips Hitung Biaya Liburan ke Jepang Anti Boros!

Gaya Hidup
fomo adalah

FOMO Adalah Musuh Diam-Diam, Ini Arti, Ciri, dan Solusinya

Gaya Hidup
Self Reward Artinya

Self Reward Artinya Apa? Kenali Maknanya dan Bentuk yang Lebih Bijak

Gaya Hidup

Frugal Living adalah Kunci Kelola Uang dengan Bijak, Begini Caranya!

Gaya Hidup

Ada pertanyaan seputar artikel di blog Amartha? atau ingin mengirimkan artikel terbaik kamu untuk di publish di blog Amartha?

Hubungi Kami SEKARANG

https://access.amartha.com/uploads/invite_a21debce13.png